Pemerintah Kota Kupang secara resmi meminta maaf kepada para tenaga kesehatan terkait polemik pemberian dana tambahan penghasilan pegawai (TPP) sebesar Rp 600.000 menjadi Rp 1.350.000
Penyesalan selalu datang terlambat. Kata bijak ini cocok menggambarkan peristiwa yang menimpa Conalius Lenati alias Cornel, oknum guru SMP 5 Satu Atap Nunkurus Kabupaten Kupang, NTT sudah berupaya melakukan pendekatan terhadap keluarga siswa yang mendapat hukuman membenturkan kepala di tembok.
Keluarga Gusmawati Muhammad Nazir, pasien Covid-19 yang meninggal di Rumah Sakit Siloam Kupang akibat Covid-19 mengaku khilaf dan menyampaikan permohonan maaf atas kejadian pengambilan paksa jenazah tersebut.